Giat Hidupkan Lokus Diskusi Antar Dosen, Lab KPM Agribisnis Gelar Selapanan Ilmu

Madura – Laboratorium Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (KPM), Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura menyelenggarakan kegiatan Selapanan Ilmu pada Kamis Pahing, (3/3/2023) di Laboratorium Terpadu Sains dan Teknologi.

Kegiatan rutin bulanan yang telah diselenggarakan sejak Kamis, (26/1/2023) ini nantinya akan rutin digelar setiap bulan, tepatnya di hari Kamis Pahing, pukul 12.00-13.00 WIB. Selain untuk memanfaatkan waktu istirahat agar lebih produktif, kegiatan Selapanan Ilmu ini diharapkan dapat menghidupkan kembali lokus diskusi antar dosen sehingga dapat menjadi wadah untuk saling bertukar ide, gagasan, pengalaman, serta inovasi.

Setiap bulan di Kamis Pahing, dosen Laboratorium Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (KPM), Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo, sebagai inisiator kegiatan ini akan menyuguhkan topik-topik diskusi yang menarik, relevan dan up to date yang dibutuhkan sebagai pendukung kegiatan tridharma dosen di lingkungan Kampus Universitas Trunojoyo Madura.

            Pada Kamis, (26/1/2023) lalu misalnya, kegiatan Selapan Ilmu menghadirkan topik diskusi tentang Framework Theory of Change dalam penyusunan proposal, yang dipandu oleh Dr. Ihsannudin, SP., M.P. selaku Ketua Laboratorium Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (KPM), Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo.

            Dr. Ihsannudin, SP., MP. membawakan topik ini karena melihat relevansi antara topik dengan program Matching Fund-Kedaireka, ataupun skema program penelitian ataupun pengabdian kepada masyarakat lainnya dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

            “Harapannya dari diskusi ini kita sesama dosen bisa saling berdiskusi, bertukar pengalaman dan inovasi. Sama-sama dan saling support untuk mempersiapkan dengan matang terkait penyusunan proposal dengan mengaplikasikan Framework Theory of Change (ToC). Karena framework ini sangat membantu dalam menyederhanakan penulisan dan review proposal,” kata Dr. Ihsannudin, SP., MP.

            Tidak kalah menariknya, pada Kamis, (3/3/2023) kemarin, kegiatan Selapanan Ilmu mengupas tuntas tentang topik diskusi Riset Metode Kualitatif, yang dipandu oleh Ustadz Slamet Widodo, Dosen Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo.

            Sampai saat ini pasti ada orang yang beranggapan bahwa riset dengan metode kuantitatif atau yang berhubungan dengan angka-angka itu lebih keren, daripada riset dengan metode kualitatif atau hanya menggutip dokumen itu tidak bagus atau jelek.

Di sesi diskusi ini, Slamet Widodo, S.P, M.Si memaparkan bahwa riset dengan metode kuantitatif ataupun kualialitatif sama-sama kerennya dan keduanya bisa memberikan dampak positif yang besar jika diimplementaskan di masyarakat.

            Perlu diketahui, kegiatan Selapanan Ilmu ini bisa diikuti oleh seluruh civitas akademika Universitas Trunojoyo Madura, bukan hanya untuk dosen Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo saja. namun seluruh dosen Universitas Trunojoyo bisa mengikuti kegiatan ini setiap bulannya. Ingin mengetahui topik menarik yang akan diadakan pada Selapan Ilmu berikutnya? Silahkan kunjungi website Program Studi Agribisnis melalui agribisnis.trunojoyo.ac.id. Upgrade ilmu di Selapan Ilmu.

(Diskusi Metode Riset Kualitatif oleh Slamet Widodo, S.P., M.Si Kamis Pahing (3/3/2023))

Leave a Reply